F01.6 Suasana penyambutan Bupati dan Wakil Bupati Buteng Samahuddin Se dan La Ntau di Lakudo foto istSuasana penyambutan Bupati dan Wakil Bupati Buteng, Samahuddin Se dan La Ntau di Lakudo foto ist

Peliput: Anton

LABUNGKARI, BP – Semenjak ditetapkannya sebagai Bupati Buton Tengah, Samahuddin SE sudah mengantongi proyek dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dengan total senilai Rp 44 miliar. Proyek tersebut terdiri dari dua jenis, proyek perbaikan jalan senilai Rp 26 miliar dan proyek pembuatan pintu gerbang senilai Rp 18 miliar.

Hal itu diungkapkan oleh Bupati Buteng Samahuddin SE dihadapan para SKPD serta ribuan masyarakat yang hadir pada acara penyambutan Bupati dan Wakil Bupati Buteng pada Rabu (24/5).

Sekretaris Daerah (Sekda) Buteng Drs La Ode Hasimin MM ketika memberikan sambutan mengatakan, setelah hampir tiga tahun mekar sebagai kabupaten baru, kini Buton Tengah telah memiliki Bupati dan Wakil Bupati definitif.

“Dua tahun sepuluh bulan, waktu yang cukup lama dan melelahkan, hari ini (Rabu 24/5, red) Bupati dan Wakil Bupati Samahuddin SE dan La Ntau sudah menjadi milik dan kehormatan Buton Tengah,” katanya.

Hasimin juga mengucapkan selamat datang kepada Bupati terpilih, kemudian harapan besar juga diamanahkan kepada Bupati dan Wakil Bupati untuk memimpin Kabupaten Buton Tengah menuju daerah yang unggul, berdaya saing, dan terdepan dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan masyarakat.

“Semua harapan bersemayam dipundak beliau berdua dan kita yang hadir menyampaikan selamat datang mengambil kemudi sebagai nahkoda Kabupaten Buton Tengah untuk berlayar menuju Buton Tengah yang unggul, bersaing, terdepan, serta menjadikan Buton Tengah dapat mengantar masyarakat menikmati keadilan dan kesejahteraan,” katanya.

Ditempat yang sama, Wakil Bupati Buteng Kapten (Purn) La Ntau juga menuturkan, saat ini tidak ada lagi sekat diantara masyarakat maupun para pendukung. Selain itu, ia juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar memulai lembaran baru dalam sejarah Buton Tengah sebagai daerah otonom dengan Bupati dan Wakil Bupati definitif pertama.

“Kami berdua sudah sepakat, sekarang tidak ada lagi sekat-sekat, dari pendukungnya nomor satu dan dua jadi nol, marilah kita buka lembaran baru, kemudian untuk para pegawai negeri sipil karena ini perintah dari Bupati, jam delapan kita sudah buka kantor, dan ini kita harus laksanakan, jangan sampai Bupati datang duluan,” tuturnya.

Sedangkan Bupati Buteng Samahuddin SE dalam sambutannya mengungkapkan bahwa ia bersama Wakil Bupati merasa terkesan dan bahagia atas penyambutan meriah yang diselenggarakan oleh pihak Pemkab Buteng bersama seluruh tokoh masyarakat.

“Setelah saya terpilih, saya menghadap di Dinas PU Provinsi dan pada tahun 2017 ini saya akan mendapat proyek jalan dengan anggaran sebanyak Rp 26 Miliar, berikutnya lagi sebelum saya dilantik kemarin saya menghadap dapat lagi proyek pintu gerbang dijanjikan Rp 18 Miliar. Jadi tidak usah takut kalau masalah pembangunan,” tandasnya. (*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today