Laporan: Anton
LABUNGKARI, BP – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Buton Tengah (Buteng) Ir Alman MSi meninggal dunia saat menjalankan tugas kenegaraan di Jakarta pada Kamis (15/06).
Kabar duka ini sontak menjadi viral di media sosial (medsos) terutama di grup facebook Gulamasta-Buton Tengah. Informasi dari beberapa sumber, Ir Alman ditemukan sudah tak bernyawa di tempat inapnya, tepatnya di Hotel Permai Jalan Mangga Besar Jakarta Pusat sekitar pukul 00.00 WIB.
Hal ini sejalan dengan penjelasan salah satu Anggota DPRD Buton Tengah Tamsil Amin SE, yang juga berada di Jakarta untuk menjalankan tugas daerah. Ketika dikonfirmasi oleh Baubau Post via WhatsApp, Tamsil Amin mengungkapkan bahwa kabar meninggalnya Ir Alman diketahui dari panggilan telepon supir angkutan Jakarta, yang hendak menjemput Kepala BAPPEDA Buteng dari kamar hotel menuju bandara.
“Beliau meninggal sekitar 00.00 WIB, saya pun ditelepon oleh supir yang siap mengantar almarhum ke bandara. Namun pada saat dijemput, beliau sudah dalam keadaan meninggal di kamar hotel,” ungkap Tamsil Amin.
Dijelaskan, dari informasi yang diperoleh, meninggalnya Ir Alman diduga akibat serangan jantung, serta pengaruh letih saat menjalankan tugas daerah di Jakarta. Untuk memastikan fakta dan kronologi kejadian, pihak Kepolisian setempat yang bekerja sama dengan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) sempat melakukan proses penyelidikan.
“Setahu saya selama ini almarhum tidak memiliki penyakit, namun info yang saya dapatkan bahwa terindikasi penyakit jantung. Saat ini masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian bersama RSMC untuk mengetahui lebih lanjut,” jelasnya.
Dipihak lain, salah satu staf BAPPEDA Buteng Soni yang bersama-sama dengan almarhum, sempat dimintai keterangan oleh kepolisian.
Saat dihubungi via telepon selulernya, Soni mengatakan bahwa sehari sebelumnya yakni pada Rabu (14/06), almarhum telah menyetor berkas Dana Alokasi Khusus (DAK) Kabupaten Buton Tengah untuk tahun anggaran 2018 di kantor Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
“Saya sempat dimintai keterangan oleh kepolisian, tapi tidak lama. Almarhum ke Jakarta dalam rangka menjalankan tugas daerah, Rabu kamarin dia (almarhum, red) habis pergi menyetor berkas DAK di Bappenas,” pungkasnya Soni.(*)