-Cegah Risiko Penyakit di Musim Penghujan
BAUBAU, BP- Dalam upaya mencegah risiko serangan penyakit di musim penghujan seperti demam berdarah (DBD), diare, dan malaria, Puskesmas Melai akan membangun kerja sama dengan pihak lintas sektor guna melaksanakan program Gerakan Masyarakat Cinta Lingkungan (Germas Cilik).
Hal itu diungkapkan Kepala Puskesmas Melain Wa Ode Nuraini SKM saat ditemui di ruangan kerjanya, Jumat (03/01). Untuk diketahui, kegiatan edukasi ini mendapatkan respon positif dari sejumlah tokoh pemuda di lingkup wilayah kerjanya.
” Kita ketahui bersama bahwa ada penyakit yang beroperasi di musim penghujan seperti DBD, diare, dan malaria. Untuk mencegah risiko penyakit tersebut kami mengantisipasi dengan cara bekerja sama dengan lintas sektor dalam hal ini pihak kelurahan, yang kami rencanakan itu setiap sebulan sekali kita adakan Germas Cilik,” ungkapnya.
Perlu diketahui pula, Germas Cilik adalah gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. Salah satunya membersihkan lingkungan, utamanya pada lokasi yang terlihat banyak tumpukan sampah. Hal ini bertujuan untuk mencegah risiko perkembangbiakan nyamuk yang berpotensi memicu penyakit, khususnya BDB.
” Kami terdiri dari 7 lingkungan dimana ada 2 kelurahan, dan kami rencanakan untuk menyepakati minggu keberapa bisa mengadakan pembersihan lingkungan terutama yang biasanya banyak tempat sampah plastik. Sasaranya itu penyakit demam berdarah,” ujarnya.
Ditambahkan, kata Nuraini, program Germas Cilik masih dalam tahap perencanaan. Kendati demikian, pihaknya akan berusaha maksimal agar implementasinya dapat terealisasi di minggu ketiga bulan Januari 2020.
” Sekarang germas cilik masih dalam proses perencanaan. Rencana hari ini saya sampaikan itu ke pihak Kelurahan dan Insya Allah di minggu ketiga dibulan Januari ini kami sudah mulai kerja,” tutupnya. (#)
Peliput: Nelvida A