Peliput: Duriani
WAKATOBI, BP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wakatobi menyerahkan santunan kepada sebelas Anak Buah Kapal (ABK) KM Manusela 02, yang beberapa waktu lalu mengalami musibah hanyut bersama kapalnya saat melaut di laut bagian timur pulau Binongko.
Penyerahan santunan itu diserahkan langsung Bupati Wakatobi, H Arhawi, saat pembukaan Festival Pulau Tukang Besi. Bersamaan dengan juga diilakukan launcing program kesehatan bersinar,bertempat di lapangan Palahidu Kecamatan Binongko, Minggu (26/3).
“Hal seperti ini sudah menjadi tugas dan tanggung jawab Pemkab Wakatobi untuk memperhatikan masyarakat yang mengalami musibah. Meskipun nilainya tidak terlalu besar, namun Pemkab Wakatobi berharap semoga dengan bantuan ini bisa mengurangi beban kebutuhan,” pinta Arhawi.
Dalam kesempatan itu juga, Bupati Wakatobi sekaligus launching program kesehatan bersinar. Menurutnya, meskipun peluncuran perdana kartu kesehatan bersinar belum bisa menjangkau seluruh masyarakat yang layak mendapatkannya. Namun dipastikan bahwa tetap akan mendapatkan pada kesempatan berikutnya.
“Tahun ini kita baru luncurkan 8.000 Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada warga miskin di Wakatobi. Kita tetap berupaya ada penambahan pada tahun depan. Kita rencanakan bisa 10.000 atau bisa juga lebih dari itu,” janjinya.
Kata Arhawi, perbedaan antara KIS program Pemkab Wakatobi dan KIS program pemerintah pusat yakni adanya penambahan logo Wakatobi World
Marine Heritage. Sehingga kartu KIS Pemkab Wakatobi bisa digunakan diseluruh rumah sakit yang memiliki kerja sama dengan pihak BPJS.
“Jika memiliki KIS dan saat berobat dimintai biaya, jangan bayar dan cepat lepaorkan kepada Pemkab Wakatobi khususnya instansi terkait,” ucapnya. (*)