Peliput: Duriani
WAKATOBI, BP – Berdasarkan laporan dari masyarakat dan pengelola jasa pariwisata di Kabupaten Wakatobi, keberadaan warga negara asing (WNA) di Kantor Imigrasi Wakatobi masih sangat minim. Hal itu terlihat dalam data Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kantor Imigrasi dalam kurun dua tahun terakhir.
Sementara Kantor Imigrasi Kabupaten Wakatobi, sejak dua tahun terakhir secara kontinyu menghimbau masyarakat dan pengelola jasa pariwisata dalam berbagai kegiatan, seperti sosialisasi untuk melaporkan keberadaan WNA agar bisa diketahui maksud dan tujuannya selama di Wakatobi. Sehingga diharapkan keberadaan WNA bisa membawa dampak positif terhadap kemajuan daerah.
Data angka kunjungan WNA yang termasuk dalam kategori wisatawan mancanegara (wisman) di Kabupaten Wakatobi antara Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kantor Imigrasi Kabupaten Wakatobi sangat jauh berbeda.
Wisman yang melaporkan diri di Kantor Imigrasi Kabupaten Wakatobi tahun 2015 sebanyak 1.383 orang. Sedangkan pada tahun 2016 berjumlah 2.850 orang. Dengan data itu, pertumbuhan angka kunjungan wisman di Kabupaten Wakatobi mencapai 80 persen, sementara data Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Wakatobi sangat jauh berbeda.
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Wakatobi, Nadar SIp MSi, saat ditemui Baubau Post Selasa (07/03), mengatakan angka kunjungan wisman tahun 2015 sebanyak 6.626 orang dengan presentase pertumbuhan mencapai 20,84 persen. Sedangkan pada tahun 2016 yaitu 6.712 orang dengan presentase 19,45 persen.
Data terebut berdasarkan daftar tamu disetiap hotel, homestay serta resort yang tersebar di kabupaten Wakatobi. “Data ini diambil dari masyarakat pengelola usaha jasa pariwisata,” kata Nadar.(*)