Laporan : Hasrin Ilmi
BAUBAU, BP – Proyek perpipaan Kota Baubau yang melintasi kawasan palagimata dan simpang lima dipertanyakan. Bahkan, saat pelaksanaan uji coba beberapa waktu lalu sejumlah sambungan terlihat bocor.
Direktrur PDAM Kota Baubau, Muh Arsis Djafar ST saat dikonfirmasi Baubau Post beberapa waktu lalu mengakui jika sambungan perpipaan proyek pembangunan dengan anggaran 2016 masih banyak yang harus dibenahi. Sedangkan, proyek tersebut belum diserahkan kepada PDAM sebagai inntasi teknis.
“Jadi saat kita uji coba beberapa waktu lalu disejumlah titik sambungan terlihat bocor disebabkan sambungan las pipa yang tidak rapi,”kata Arsis Djafar ditemui di kediamannya bebarapa waktu lalu.
Sementara itu, Andi salah seorang warga penghuni perumahan BTN simpang lima kepada Baubau Post mengatakan, pekerjaan proyek perpipaan yang melewati jalan diperumahan bisa mebhayakan warga. Pasalnya, pipa tidak tertanam sehingga jika dilewati saat kondisi hujan bisa sangat licin.
“Sambungan pipa yang melewati pintu masuk perumahan itu tidak tertanam sepenuhnya sehingga bisa membahayakan dilewati saat hujan,”katanya.
Untuk itu, warga berharap kepada pihak terkait untuk mengevaluasi proyek pekerjaan perpipaan yang ada di simpang lima.
Pantauan Baubau Post disejumlah titik terlihat kebocoran khususnya di beberapa sambungan pipa. Selain itu, banyaknya pipa yang berada diatas tanah menunjukan pekerja proyek terkesan terburu buru tanpa memperhatikan kulitas pekerjaan.(***)