Peliput: Nelvida A
BAUBAU, BP- SMAN 5 Baubau menjunjung tinggi kerukunan sesama meskipun berbeda keyakinan. Kepala SMAN 5 Baubau Drs Isnaini saat dikonfirmasi wartawan Baubau Post, Kamis (10/06) mengatakan SMAN 5 Baubau merupakan salah satu sekolah yang terletak di Kelurahan Lowu-lowu, Kecamatan Lea-lea yang memiliki keberagaman beragama. Dimana pada sekolah tersebut terdiri atas 3 keyakinan yakni Islam, Hindu dan Kristen.
Dikatakannya bahwa jumlah penganut agama Islam dan Hindu hampir berimbang baik guru maupun siswa.
Meskipun berbeda-beda keyakinan namun interaksi sosial sangat harmonis dan terjaga dengan baik.
” Dalam kehidupan sehari-hari sebagai warga sekolah interaksi antara Islam, Hindu dan Kristen sangat harmonis baik dalam kegiatan belajar mengajar maupun ekstrakurikuler lainnya. Mengapa demikian ? Hal ini disebabkan karena mereka saling memahami, tenggang rasa dalam meyakini agamanya masing-masing serta tidak mengurusi agama yang lain tetapi karena mereka merasa bahwa satu kesatuan di SMAN 5 Baubau maka perbedaan keyakinan tadi itu tidak dipermasalahkan,” jelasnya.
SMAN 5 Baubau memberi ruang serta kesempatan yang sebesar-besarnya pada setiap keyakinan dalam melaksanakan kegiatan peringatan agamanya masing-masing misalnya Islam terdapat tahun baru Islam, maulid nabi, buka puasa bersama pihaknya memberikan kebebasan serta anggaran kegiatan agar kegiatan tersebut dapat berjalan. Begitu pula agama lainnya diperlakukan sama seperti dengan agama Islam tidak ada yang dibeda-bedakan.
” Dalam setiap kegiatan keagamaan kami akan memberikan kesempatan kepada setiap agama dalam memperingati hari keagamaan tersebut,” jelasnya.
Kerukunan hidup didalam sekolah sangat terbina bagus baik guru sama guru, guru dengan siswa dan siswa dengan siswa. Tidak ada perasaan-perasaan bahwa berbeda akidah dapat merusak jalinan tali silaturahmi namun dengan perbedaan tersebut hubungan tetap harmonis.
Dengan harapan pihak sekolah kedepannya kerukunan beragama ini senantiasa terus meningkat karena dengan kerukunan semua rencana-rencana sekolah dapat terwujud dan tidak adanya konflik-konflik antar sesama.
baca juga: SMKN 6 Baubau Laksanakan UAS Berbasis Luring
” Harapan kami agar kerukunan beragama ini senantiasa meningkat dikarenakan dengan rukunnya antara sesama umat beragama dapat berjalan dengan lancar seluruh rencana-rencana sekolah dapat terwujud dan tidak adanya konflik-konflik antar sesama,” terangnya. (#)