Laporan: Prasetyo M
BAUBAU, BP- Wakil Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse menekankan tentang pentingnya toleransi dalam membangun Bangsa. Pasalnya, toleransi mampu melahirkan kedamaian dan kerukunan, sehingga stabilitas yang merupakan pilar utama pembangunan dapat terjamin. Dengan demikian, Visi dan Misi Pemerintah Kota Baubau untuk mewujudkan Baubau yang Maju, Sejahtera, dan Berbudaya dapat tercapai.
Hal tersebut diungkapkan La Ode Ahmad Monianse melalui sambutannya saat menghadiri rapat Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Baubau, yang diselenggarakan di aula Kantor Kementerian Agama Kota Baubau, Sabtu (1/5/2021). Dalam rapat yang digagas oleh Polres Baubau tersebut, diwarnai dengan penyerahan bantuan berupa baju seragam Batik oleh Kapolres Baubau AKBP Rio Candra Tangkari.
La Ode Ahmad Monianse mengingatkan, sebagai rumah besar bagi seluruh Umat Beragama yang menampung semua perbedaan keyakinan, FKUB harus mampu melakukan upaya-upaya rekonsiliasi ketika terjadi pergesekan. Untuk itu, FKUB harus terus mempersiapkan diri dengan meningkatkan kapasitasnya.
“Dalam satu kesempatan Bapak Presiden selalu mengingat, bahwa FKUB adalah rumah besar bagi seluruh perbedaan, terutama perbedaan keyakinan. Sehingga FKUB harus mampu memainkan perannya dalam menjaga kerukunan Umat Beragama dengan terus menggaungkan pentingnya toleransi ini,” ujarnya.
Untuk itu, Ketua Dewan Pembina FKUB Kota Baubau ini menegaskan, agar pengurus FKUB tidak berperan dan diperankan seperti pemadam kebakaran, yang bekerja ketika ada panggilan darurat. Ia berharap agar FKUB terus melakukan upaya-upaya sehingga toleransi tersebut selalu menjadi pegangan utama bagi seluruh Umat Beragama dalam menjaga kerukunan.
“Itulah pentingnya literasi, dan dalam sebuah penelitian dinyatakan bahwa faktor utama yang berpengaruh dalam kemajuan atau kemunduran suatu Bangsa dan Negara adalah materi bacaan dan sajian informasi yang disuguhkan, khususnya kepada generasi muda. Olehnya itu bacaan, diskusi, dan bentuk media informasi lainnya baik di sekolah di rumah maupun di tempat Ibadah wacana toleransi harus terus digaungkan,” tuturnya.
Ditambahkan, beberapa hari yang lalu Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo telah melantik Menteri Investasi, di mana hal tersebut merupakan sebuah nomenklatur baru dalam kabinet Jokowi. Hal tersebut merupakan wujud keseriusan Presiden untuk menjadikan investasi sebagai solusi pembangunan Ekonomi di masa pandemi dan pasca pandemi nantinya.
Namun demikian, La Ode Ahmad Monianse menyadari, hal tersebut dapat terlaksana dengan baik jika stabilitas sosial, politik, dan keamanan dalam Negara cukup kondusif. Untuk itu, Wakil Wali Kota menekankan pentingnya komitmen bersama dari semua pihak untuk menjaga toleransi antar Umat Beragama tersebut agar terus terbangun dan terpelihara.
BACA JUGA: Mulai 03 Mei 2021, THR ASN Baubau Dibayarkan
“Nilai budaya sebagai sebuah kearifan lokal perlu dijadikan perekat dalam membangun komitmen itu. Sebagaimana di Baubau, Bapak Wali Kota kita telah mencetuskan sebuah konsep tata nilai yang digali dari kearifan luhur peradaban Buton yang disebut PO 5. Yaitu, Pomaamaasiaka, Popiapiara, Poangkaangka taka, Pomaemaeaka, dan Pobincibinciki kuli,” pungkasnya.(*)