Peliput: Prasetio M
BAUBAU, BP – Gempabumi yang berkekuatan 2,7 Skala Richter (SR) mengguncang wilayah Baubau Sulawesi Tenggara (Seltra) pada Senin (03/05). Kejadian tersebut terjadi pada pukul 09.29 Wita disebelah Timur Laut Wolio-Kota Baubau.
Hal itu diungkaplan oleh Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin, S.T melalui siaran persnya.
” Episenter gempabumi terletak pada koordinat 5.44 LS, 122.62 BT, atau tepatnya berlokasi di Laut pada jarak 2.6 Km Timur Laut Wolio Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara, pada kedalaman 8 km,” ujarnya.
Menurutnya, berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi tersebut merupakan jenis gempabumi dangkal yang diakibatkan aktivitas Sesar Buton Segmen B di Kota Baubau. Berdasarkan gambaran peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan laporan masyarakat, gempabumi tersebut dirasakan di wilayah Kota Bau-Bau dengan Skala Intensitas II – III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
” Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut,” ungkapnya.
Ia pun mengatakan, hasil monotoring pihaknya hingga pukul 10.47 wita, tidak ada kejadian gempabumi susulan. Olehnya itu pihaknya menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
BACA JUGA: Berkah Ramadhan Dharmawanita SMAN 5 Baubau Bersama Guru-guru Berbagi Takjil
” Masyarakat agar menghindar dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg,” tutupnya (*)